PENDAMPINGAN GERAKAN READING CORNER DI SD NEGERI 091456 PONDOK BULU UNTUK MENIMBULKAN MINAT BACA DAN BUDAYA LITERASI

Penulis

  • Anggun Tiur Ida Sinaga Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar
  • Elprida Kristina Silalahi Universitas HKBP Nommensen
  • Elvrida Yolanda Sinaga Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar
  • Enjelina Simbolon Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar

Kata Kunci:

budaya literasi, membaca, reading corner

Abstrak

Kegiatan membaca masih memprihatikan dikalangan peserta didik di Indonesia, seperti halnya di SDN 091456 Pondok Bulu yaitu banyak siswa yang belum mempunyai kesadaran akan pentingnya membaca. Faktor penyebab rendahnya minat baca tersebut antara karena tidak adanya perpustakaan serta kurangnya buku-buku sehingga siswa jarang sekali membaca di sekolah. Siswa hanya membaca buku teks pelajaran saat pembelajaran berlangsung. Sehingga kegiatan literasi menjadi hal yang tabu. Maka dari itu butuh perhatian khusus supaya dapat menumbuhkan budaya literasi di sekolah tersebut. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menumbuhkan budaya literasi siswa SDN 091456 Pondok Bulu melalui pendampingan pembuatan pojok baca “reading corner”, pembiasaan membaca 15 menit sebelum pembelajaran berlangsung, menciptakan lingkungan yang kaya teks sehingga siswa terbiasa dengan membaca. Adapun tahapan pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah sebagai berikut: (1) Tahap observasi lapangan, (2) Tahap sosialisasi kegiatan, (3) Tahap pendampingan. Hasil dan laporan kegiatan pengabdian ini akan diterbitkan pada publikasi pada jurnal lokal. Kegiatan pengabdian pada masyarakat berupa pendampingan dalam pembuatan reading corner ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dalam meningkatkan minat dan budaya literasi di sekolah SDN SDN 091456 Pondok Bulu yang berada di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara, dimana berdasarkan hasil observasi minat baca siswa di SD Negeri 091456 masih sangat rendah. Untuk itu perlu sosialisasi peningkatkan minat baca siswa. Peningkatan budaya literasi dapat di mulai dari sekolah melalui buku-buku di perpustakaan. Untuk mendukung budaya literasi, maka sekolah harus memiliki sarana dan prasana yang memadai khususnya pengadaan buku di perpustakaan. Permasalahan yang ada di SDN Negeri 091456 pondok bulu antara lain tidak adanya perpustakaan serta kurangnya buku-buku sehingga siswa jarang sekali membaca di sekolah. Siswa hanya membaca buku teks pelajaran saat pembelajaran berlangsung. Sehingga kegiatan literasi menjadi hal yang tabu. Maka dari itu butuh perhatian khusus supaya dapat menumbuhkan budaya literasi di sekolah tersebut. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menumbuhkan budaya literasi siswa di SD Negeri 091456 Pondok Bulu. melalui pengadaan pojok baca “reading corner” yaitu pembiasaan membaca 15 menit sebelum pembelajaran berlangsung, menciptakan lingkungan yang kaya teks, serta menata kelas yang kaya teks sehingga siswa terbiasa dengan membaca.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-12-19